Sunday, May 31, 2015

Selalu ada hal indah yang akan kita temukan setelah berlelah lelah dalam perjuangan



 


#Trawas#DlundungWaterfall#31052015

Tanpa berbekal arah jalan sebelumnya, yang kami tahu adalah tujuan kita pacet-Mojosari. Setelah survey di google maps bahwa perjalan yg ditempuh gresik-pacet adalah 2jam9menit, maka kamipun bersemangat untuk segera meluncur.
Tanpa arah dan tujuan, kami hanya mengikuti dan mempercayai petunjuk jalan (plang hijau) arah mojokerto, lalu setelahnya kami mengikuti arah plang bertuliskan pacet. Begitu juga jalan kembali.

Sepanjang perjalanan berfikir, sebegitu pentingnya tulisan hijau dan rambu rambu arah. Sama seperti saat ini, kita hidup, tentu sangat penting juga rambu-rambu yang mampu menunjukkan kita ke arah jalan yang berujung indah.

Meski banyak rintangan, jalan berkelok atau bahkan jalan rusak, tetap saja harus dilalui. Saat tiba disana... Betapa indahnya hidangan alam yang bisa dinikmati. Seolah memang sengaja disajikan untuk kepayahan yang sudah berhasil dilalui.

Hal indah berikutnya adalah saat kita hanya fokus untuk satu tujuan, dan disana tersaji lebih dari yang kita tuju dan kita bayangkan.

Dan kurasa, begitu juga dengan hidup. :)

Saat penunjuk jalan menjadi hal yang lebih berharga untuk segera diikuti. Dan saat hadiah alam yang begitu mempesona tersaji lebih indah dari yang terbayangkan.

Dan orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan dimasukkan ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka.. (QS Ibrahim : 23 )

*Mengunjungi 3 air Terjun di Mojosari

Wednesday, May 6, 2015

Happiness for sale


Setelah puas termehek-mehek menonton movie Happiness for sale, jadi ingin menuliskan tentang masa anak-anak.

Masa anak anak adalah mutiara, dimana rasa tak bersalah dan tanpa beban menyeruah menghiasi hari-hari. Tentang ayo memuji, memang benar rasanya memuji adalah salah satu cara agar kita bisa diterima menjadi teman baik oleh lingkungan sekitar kita.

Jadi ingat dulu, saat Sekolah Dasar. Aku memang tak terlalu pandai bergaul dengan teman-teman sekelas. Bukan karena apa, tapi karena teman-teman sekelasku saat itu stylish, dan suka ngegeng, aku tak paham obrol dengan mereka. ha ha ha.. Adakalanya aku berteman dengan salah seorang dari mereka yang pendiam, atau kadang mereka juga ada yang ingin berteman karena aku punya mainan. #haha anak anak.
Adakalanya juga mereka menjauh dariku, menghampiri anak yang memiliki lebih banyak mainan.

Tuesday, May 5, 2015

AYO MEMUJI

AYO MEMUJI !!!

Sebuah cara unuk membentuk persahabatan di antara teman sekelas adalah dengan mengatakan hal yang baik satu sama lain. Katakan sesuatu yang baik mengenai teman sekelasmu yang berdiri di depan seperti dia cantik atau ganeng, baik atau apapun. mudah bukan?"

Adalah cuplikan conversation dalam sebuah movie korea yang berjudul HAPPINESS For Sale. Film yang bergendre Comedy ini mengingatkan kembali tentang kehidupan sekolah dasar beberapa waktu silam.Dimana eksistensi sebuah toko pojok penjual peralatan sekolah dan mainan anak SD dipertahankan.

Dalam cuplikan ini, ada seorang anak yang di jauhi oleh teman-temannya, karena dia suka mencuri dan pendiam "tidak pandai bergaul". Sang Guru sudah mencari beberapa cara agar anak tersebut bisa bermain dan bergaul seperti anak-anak lainnya, lalu diajarkanlah bab "AYO MEMUJI" ini.